Demi memajukan perdagangan Indonesia sampai ke luar negeri, kini banyak pebisnis yang mulai gencar melakukan ekspor. Jika Anda ingin mengikuti jejak tersebut, maka sebaiknya cobalah untuk memahami bagaimana cara ekspor barang ke luar negeri terlebih dahulu.
Tidak sedikit orang yang menanyakan tentang bagaimana cara ekspor barang ke luar negeri. Hal tersebut karane kegiatan ekspor khususnya dalam hal perdagangan jauh terasa sangat menguntungkan. Lantas, apa saja keuntungan ekspor barang ke luar negeri?
Keuntungan kegiatan eskpor yang paling utama adalah untuk mengembangkan pasar menjadi jauh lebih luas lagi. Anda bisa memasarkan barang yang dimiliki ke berbagai negara di dunia. Terlebih ketika persaingan perdagangan lokal sangat kompetitif.
Tidak dapat dipungkiri bahwa dengan berbisnis ekspor, Anda bisa menambah keuntungan dengan mudah. Salah satunya karena faktor adanya perbedaan ekonomi. Misal, di negara Indonesia barang tersebut hanya laku Rp.20.000,00 sedangkan jika diekspor ke Singapura bisa laku Rp.100.000,00.
Ekspor barang sampai ke luar negeri sebetulnya sangat efektif guna memperluas jangkauan pasar. Dengan demikian, maka kemungkinan mendapatkan banyak konsumen akan jauh lebih besar bagi Anda. Menariknya lagi, Anda juga bisa lebih mudah membuat inovasi.
Tahukah Anda bahwa kini ekspor barang ke luar negeri relatif mudah dilakukan. Bahkan ada jasa ekspor Indonesia yang bisa diandalkan untuk mencukup semua kebutuhan eskpor Anda. Sekedar untuk cek HS Code dan kalkulator pajak Indonesia pun sangat mudah dilakukan.
Dengan ekspor, Anda juga bisa dengan mudahnya melakukan kerjasama antar negara. Jika kerjasama yang Anda lakukan tersebut berjalan dengan baik, maka besar kemungkinan akan terjadi repeat order maupun semaki membuka peluang ekspor Anda ke negara tersebut dengan lebih leluasa.
Jika Anda sudah tertarik untuk memulai bisnis ekspor, maka segera cermati bagaimana caranya. Salah satu yang terpenting adalah kelengkapan dokumen ketika ingin mengekspor barang ke luar negeri. Beberapa langkah ekspor barang ke luar negeri yang perlu Anda cermati, diantaranya:
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah mempersiapkan kelengkapan dokumen legalitas usaha ekspor. Beberapa kelengkapan dokumen legalitas ekspor yang perlu Anda siapkan terlebih dahulu, seperti:
SIUP merupakan sejenis surat izin operasional yang ditujukan kepada badan usaha maupun perusahaan guna melakukan seluruh kegiatan usahanya dalam bidang perdagangan baik barang atau jasa. Surat ini perlu dimiliki oleh semua pelaku usaha seperti perorangan, CV, PT hingga BUMN sekalipun.
TDP adalah semacam dokumen pengesahan yang memberikan informasi bahwa suatu perusahaan mampu melakukan kewajiban pendaftaran perusahaan. Anda bisa mendapatkan TDP dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu atau yang familiar dengan DPMPTSP.
Dokumen ini juga menjadi syarat kelengkapan dokumen ekspoor selanjutnya yang perlu Anda siapkan. Ini adalah nomor identitas yang diberikan oleh Ditjen Bea Cukai, baik kepada perseorangan maupun perusahaan sebagai salah satu bentuk izin akses segala halyang berkaitan dengan kepabean.
Terakhir, Anda harus punya NPWP sebelum memulai bisnis ekspor barang ke luar negeri. Nomor ini dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Pajak. Khususnya untuk NPWP, Anda disarankan untuk memiliki bentuk fisiknya.
Sebagai informasi tambahan, jika Anda belum mempunyai NIK maka bisa menggunakan jasa ekspor Indonesia undername. Hal ini cukup penting diperhatikan demi memperlancar jalannya proses ekspor dari Indonesia ke berbagai negara dunia.
Setelah Anda menyiapkan kelengkapan dokumen legalitas ekspor, selanjutnya bisa langsung menyiapkan dokumen ekspor. Dokumen kelengkapan ekspor tersebut bisa dikategorikan menjadi tiga, yaitu:
Sebelum mengekspor barang ke luar negeri, pastikan Anda sudah menyiapkan beberapa dokumen terlebih dahulu. Beberapa diantaranya ialah invoice, packing list dan bill of lading.
Berikutnya, Anda juga perlu menyiapkan dokumen ekspor utama. Beberapa dokumen tersebut, diantaranya certificate of origin, certificate of analysis, Certificate of Phytosanitary serta dokumen tambahan lainnya sesuai apa yang diminta pembeli.
Terakhir adalah dokumen tambahan. Dokumen tambahan yang dimaksud yaitu shipping instruction yang berasal dari pihak eksportir ke pihak shipping line dan PEB yang diperoleh dari pihak eksportir.
Jangan lupa manfaatkan berbagai platform sosial media yang Anda miliki untuk memaksimalkan kegiatan ekspor. Berbagai paltform sosial media bisa Anda pakai untuk menemukan segala informasi yang berkaitan dengan keigiatan ekspor tersebut.
Cara ekspor barang ke luar negeri kini bisa semakin lebih mudah dengan mengandalkan jasa ekspor Indonesia seperti Kickrate. Kami senantiasa berfokus untuk membuat setiap pengiriman barang Anda berjalan dengan baik. Selengkapnya tentang layanan ekspor tersebut, Anda bisa hubungi Kami sekarang.
Necessary cookies are absolutely essential for the website to function properly. These cookies ensure basic functionalities and security features of the website, anonymously.
Functional cookies help to perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collect feedbacks, and other third-party features.
Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.
Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.
Advertisement cookies are used to provide visitors with relevant ads and marketing campaigns. These cookies track visitors across websites and collect information to provide customized ads.
Other uncategorized cookies are those that are being analyzed and have not been classified into a category as yet.