Agar senantiasa sukses bergelut dalam dunia logistik, maka Anda perlu memahami dengan baik apa saja tantangan logistik di Indonesia. Terlebih lagi logistik merupakan sektor kunci demi keberlangsungan hidup seluruh lapisan masyarakat. Pastinya masalah logistik di Indonesia terus bergerak secara dinamis.
Daftar Isi
Kondisi Logistik Indonesia Saat Ini
Tidak dapat dipungkiri bahwa dunia logistik di Indonesia masih banyak menghadapi berbagai macam kendala. Apalagi ketika masa pandemi berlangsung. Para pelaku usaha seperti Anda perlu mengambil langkah cepat agar mampu beradaptasi dengan baik guna dapat senantiasa terus bertahan.
Salah satu disrupsi yang terjadi dalam dunia logistik di Indonesia adalah dengan berkurangnya loading cargo dari kontainer dan trailer. Ini terjadi karena adanya pembatasan transportasi sehingga banyak perusahaan terkait harus menegakkan sistem keamanan.
Hal tersebut kemudian menyebabkan terganggunya rantai pasokan maupun terdapat penurunan volume kontainer di berbagai daerah Indonesia. Namun, terlepas dari itu semua tentu Anda tahu bahwa kini pola konsumsi masyarakat sudah mengalami perubahan dari sistem offline menjadi online.
Perubahan semacam ini perlu disiasati dengan baik oleh para pelaku logistik seperti Anda. Berbagai inovasi perlu diaplikasikan dengan baik demi menjawab segala tantangan yang muncul akibat segala perubahan di masa kini.
Tantangan Logistik di Indonesia Saat Ini
Setidaknya terdapat lima permasalahan terkait sistem logistik yang harus dihadapi oleh setiap pelaku logistik. Permasalahan dan tantangan tersebut perlu benar-benar mendapatkan perhatian khusus. Apalagi mengingat bahwa sistem logistik merupakan sektor kunci demi keberlangsungan proses kehidupan.
1. Biaya Cenderung Tinggi
Tidak dapat dipungkiri bahwa ini merupakan tantangan logistik yang mau tak mau harus dihadapi semua pelaku bisnis logistik. Biaya logistik Indonesia masih cenderung lebih mahal dibandingkan dengan negara-negara lainnya.
Bahkan biaya logistik Indonesia masih berkisar sekitar 23 persen sedangkan negara tetangga hanya 12 persen. Hal ini berarti bahwa ada yang tidak efisien. Maka dari itu, pemerintah kini terus giat membangun banyak infrastruktur seperti pelabuhan, jalan dan bandara demi keberlangsungan sistem logistik di Indonesia.
2. Tantangan Logistik di Indonesia Terkait Manajemen Bisnis dan SDM
Tantangan lainnya yang harus dihadapi pelaku logistik Indonesia terkait manajemen bisnis maupun SDM. Tentu saja banyaknya permintaan logistik menyebabkan proses pendistribusian barang harus dilakukan dengan baik.
Demi melakukan hal ini tentu Anda membutuhkan manajemen bisnis beserta SDM yang berkualitas. Kesatuan ini akan membuat pemantauan kian akurat dan mampu menghindari resiko apapun yang dapat terjadi.
3. Masih Ditemukan Sistem Konvensional
Meskipun perkembangan teknologi sudah berada di depan mata, akan tetapi masih banyak ditemukan sistem konvensional dalam dunia logistik. Misalnya, dalam hal ekspedisi. Contoh nyatanya adalah masih menggunakan kertas guna melakukan pengelolaan administrasi.
Bukan hanya akan memakan waktu saja, akan tetapi juga dapat menimbulkan resiko lainnya seperti pencatatan kesalahan menjadi jauh lebih besar lagi. Padahal kini Anda bisa menggunakan berbagai macam software logistic untuk mempermudah segala prosesnya.
4. Kendala Geografis
Tantangan logistik di Indonesia berikutnya terdapat pada kondisi geografis. Tidak dapat dipungkiri bahwa kondisi letak geografis di negara ini cukup unik dibandingkan dengan negara-negara tetangga lainnya di wilayah Asia Tenggara.
Jumlah pulau yang ada di Indonesia saja mencapai ribuan. Ini yang kemudian menjadi permasalahan dalam dunia logistik. Perlu kecermatan dan kecerdikan dalam menangani tantangan logistik seperti ini. Anda harus bekerja dengan lebih baik lagi dibandingkan dengan negara-negara lainnya.
5. Isu Lingkungan
Terakhir adalah isu lingkungan. Sektor logistik berpeluang untuk memberikan isu lingkungan terutama pemanasan global. Sistem konvensional tentunya membuat masyarakat terbiasa menggunakan kertas untuk semua proses logistik.
Jika dibiarkan maka akan berakibat kepada penebangan pohon yang terus dilakukan. Ini tentu akan berakibat dengan berkurangnya jumlah pohon di hutan sebagai bahan dasar pembuatan kertas. Bayangkan apabila hal ini terus berlangsung secara kontinyu?
Jika Anda ingin membaca artikel lainnya tentang logistik di Indonesia, maka bisa membacanya di Kickrate. Namun, apabila Anda ingin melakukan ekspor produk tertentu ke luar negeri, bisa langsung saja menghubungi Kami. Kami juga menyediakan layanan cek HS Code maupun kalkulator pajak Indonesia untuk Anda.